Bulog Jual Daging Sapi Segar Rp 95 Ribu - Harga daging sapi fresh masihlah belum teratasi, rata-rata harga daging sapi di pasar masihlah diatas Rp100. 000 per kg. Harga ini sangat tinggi, hingga Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta lewat Tim Ingindali Inflasi Daerah (TPID) mengadakan operasi pasar dengan jual harga daging sapi fresh dibawah Rp100. 000/kg.
" Ini hari pertama kami gelar operasi pasar daging sapi di Pasar Bringharjo. Kami baru satu tempat dahulu, besok kami bakal cobalah di pasar lain, sini (Bringharjo, red) tetaplah ada, " kata Kepala Bulog Yogyakarta, Sugit Tedja Mulyono, disela-sela operasi pasar, Kamis (9/6/2016).
Melalui operasi pasar, orang-orang dapat beli daging sapi seharga Rp95. 000/kg. Sugit mengakui daging sapi itu masihlah fresh lantaran baru baru dipotong pagi tadi sekira jam 05. 00 WIB. Ada 297 kg daging fresh yang di jual hari ini dengan memotong seekor sapi jantan.
" Kami beli sapi dari peternak, lalu kami potong serta segera di jual ke orang-orang lewat operasi pasar ini. Kami mengharapkan harga daging sapi jangan pernah sangat tinggi, diatas 100 ribu, " tuturnya.
Sekarang ini, harga daging sapi tetap masih dikisaran Rp115. 000-Rp120. 000 per kg. Di Pasar Bringharjo sendiri ada sekitaran 10 orang pedagang daging sapi. Daging sapi itu didapat dari tempat tinggal potong hewan yang ada di Bantul, Yogyakarta.
" Kami memutus rantai dari pedagang satu ke pedagang lain. Hingga, sapi yang kami potong kami ambillah segera dari peternak, " urainya.
Pihaknya merencanakan memotong sapi minimum sehari satu ekor. Bila hasrat orang-orang tinggi, pihaknya bakal memotong dua ekor dalam sehari. Sekarang ini, pihaknya mempunyai stock sapi hidup sekira 60 ekor.
" Stock sapi cukup banyak, hingga Idul Fitri kelak masihlah ada. Untuk harga satu ekor sapi memanglah bermacam, bergantung besar kecil sapi itu. Ada yang seharga Rp27 juta sampai Rp35 juta per ekor, " tuturnya.
Pihaknya mengakui mempunyai keuntungan walau harga daging itu di jual dengan harga Rp95 ribu. " Ya tetaplah ada keuntungannya, " tuturnya.
Sugit tidak ingin menyalahkan pedagang lantaran jual daging diatas Rp100. 000/kg. Sebab, mereka mengambil daging dengan harga yang tinggi hingga tidak mungkin saja di jual dengan harga yang sama.
